Bogor24update – SMP Negeri 4 Kota Bogor melepas 324 siswa siswi kelas IX angkatan 63 di balairiung Braja Mustika, Kecamatan Bogor Barat, Rabu, 31 Mei 2023.
Pelepasan siswa siswi SMP Negeri 4 Kota Bogor tahun ajaran 2022/2023 dengan mengusung tema “The Shining Story For The Future” mementaskan pelbagai bakat dan seni seperti musik, bernyanyi, dan membaca puisi.
Dalam momentum itu juga diserahkan penghargaan bagi siswa siswi berprestasi baik di bidang akademik maupun non akademik. Satu per satu dari mereka dipanggil ke atas panggung untuk menerima penghargaan.
Ketua Pelaksana pelepasan siswa siswi angkatan 63 SMP Negeri 4 Kota Bogor, Retno Yunita Windasari mengatakan, siswa siswi yang dilepas dalam acara tersebut berjumlah 324 orang terdiri dari 171 laki-laki dan 153 perempuan.
Ia mengatakan, seremoni pelepasan siswa siswi menuju jenjang pendidikan selanjutnya ini baru gelar kembali tahun 2022, setelah terhenti dua tahun lantaran pandemi Covid-19.
“Kebetulan tahun ini sudah diperbolehkan acara ini lagi. Jadi kita kemas sedemikian rupa, bahkan untuk temanya kita atur seperti award, karena anak-anak sudah berjuang meraih prestasi baik akademik maupun non akademik,” ungkap Retno.
Menurutnya, untuk prestasi non akademik SMP Negeri 4 Kota Bogor tercatat ada 14 kegiatan mulai dari kegiatan pramuka, PMR, KIR, Paskibra, literasi, sepakbola, voli hingga futsal, dan lainnya.
Dengan kelulusan ini, Retno sebagai orang tua dan orang tua lainnya tentunya berharap anak-anak dapat lebih berprestasi lagi di jenjang pendidikan berikutnya.
“Kita semua berharap tetap lebih bersemangat lagi di jenjang pendidikan yang lebih tinggi lagi. Gapai cita-citamu. Tetap menjadi anak yang berakhlak mulia,” kata Retno.
Sementara itu Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan kegiatan ini menjadi momen penting dalam perjalanan pendidikan anak-anak. Ia berharap agar anak-anak dapat mencapai cita-cita mereka di masa mendatang.
Dedie juga menekankan pentingnya sopan santun dan karakter yang baik sebagai aset berharga untuk masa depan mereka. Selain itu, anak-anak dapat membentuk sikap yang baik dan menghargai orang lain.
Dalam perjalanan menuju generasi emas di tahun 2045 nanti, dia berharap anak-anak memperoleh pendidikan yang berkualitas, pengalaman berharga, dan kesempatan yang adil untuk berkembang.
“Cita-cita anak-anak terwujud dan mereka menjadi pemimpin masa depan yang membawa perubahan positif bagi Indonesia,” pungkas Dedie.