Bogor24Update – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor melakukan uji laboratorium tempe goreng yang diduga mengakibatkan satu keluarga di Kampung Cikadu, Desa Sadeng, Kecamatan Leuwisadeng keracunan.
Kepala Dinkes Kabupaten Bogor, Fusia Meidiawaty mengatakan bahwa langkah uji laboratorium dilakukan untuk mengetahui dan memastikan penyebab keracunan tersebut.
“Kita lagi ambil sampel karena kemarin diinvestigasi,” ujar Fusia saat dikonfirmasi Bogor24Update.id via seluler, Rabu 11 Juni 2025.
Sebelumnya, Kepala Puskesmas Leuwisadeng, Farida Indriawati mengungkapkan bahwa ada delapan korban keracunan yang dibawa ke Puskesmas tersebut.
Kemudian dari delapan korban itu, satu diantaranya langsung diperbolehkan pulang karena kondisinya cukup stabil.
Lalu enam orang sedang menjalani perawatan di Puskesmas Leuwisadeng, sedangkan satu lainnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Leuwiliang karena memerlukan penanganan lebih lanjut.
“(Korbannya) campur ada anak-anak, dewasa juga ada karena mereka satu keluarga. Semuanya empat laki-laki, dan empat perempuan,” tutup Farida.(*)