Bogor24Update – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor, Sastra Winara mendorong realisasi rencana pembangunan tempat rehabilitasi khusus PSK.
Sastra menilai keberadaan tempat khusus itu penting untuk menampung dan membina PSK yang terjaring razia.
“Ketika memang harus dibina, tentu sudah disiapkan fasilitas-fasilitas supaya tidak terulang kembali,” kata Sastra, Rabu 21 Mei 2025.
Politisi Gerindra itu pun siap menggelontorkan anggaran untuk membantu Pemkab Bogor membangun tempat rehabilitasi khusus PSK tersebut.
“Silahkan Pemerintah Daerah menyampaikan anggarannya berapa, nanti akan kita kaji kemampuan keuangan daerah kita dan kita akan fasilitasi,” tutupnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor berencana membangun tempat rehabilitasi untuk menampung para pekerja seks komersial (PSK) yang kerap didapati saat razia di wilayahnya.
Sejauh ini, PSK yang terjaring razia di Kabupaten Bogor dibawa dan dilakukan pembinaan di tempat rehabilitasi Sukabumi dan Cirebon.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bogor Farid Maruf mengaku sudah mengusulkan rencana tersebut kepada Bupati Bogor.
Ia menginginkan tempat rehabilitasi khusus PSK itu terbangun pada tahun 2026.
“Tahun depan (2026) kita pengennya sudah punya karena kalau razia (kemarin-kemarin) kita ga punya fasilitas kita kirim ke Sukabumi, dan Cirebon. Nah, kalau sudah mampu kenapa ga kita tampung sendiri,” kata Farid. (*)